Cara Memilih Bahan Sweater

Oct 18, 2022

Ada banyak jenis bahan wol, seperti kapas murni, nilon, wol, kasmir, bulu kelinci, wol serat sintetis, dan kasmir.

Banyak sweater yang terbuat dari berbagai bahan yang dicampur dalam satu benang, seperti wol 20 persen dan katun 80 persen.

Jika persyaratan untuk kehangatan tinggi, kasmir dan wol direkomendasikan, tetapi jika tekstur wol dipilih, komposisi wol dan kapas disarankan untuk dicocokkan (komposisinya dapat dilihat pada label air pencuci di sudut kiri bawah pakaian), agar tidak terlalu ketat.

Jika nyaman, pilih pakaian katun 100 persen, dan tetap hangat.

Bulu kelinci umumnya digunakan dalam produk wol seperti syal, topi dan sarung tangan, dan juga akan dicocokkan dengan bahan lain saat digunakan dalam pakaian.

Saat berbelanja sweater, pastikan untuk melihat label air cucian di pojok kiri bawah pakaian. Ada bahan dan cara mencucinya.

Ada banyak jenis bahan wol, seperti kapas murni, nilon, wol, kasmir, bulu kelinci, wol serat sintetis, dan kasmir. Banyak sweater yang terbuat dari berbagai bahan yang dicampur dalam satu benang, seperti wol 20 persen dan katun 80 persen.

Orang telah mengembangkan berbagai serat kimia dan serat mineral untuk membuat hidup manusia lebih nyaman dan nyaman. Oleh karena itu, sejarah tenun dapat dikatakan sebagai sejarah perkembangan peradaban dan teknologi manusia.

Pakaian rajut yang umum umumnya terdiri dari katun, wol, mohair, serat akrilik, dll. Keunggulan katun adalah tidak akan menyusut dan dapat dikenakan di dekat tubuh; Keuntungan wol adalah memiliki retensi kehangatan yang baik. Semakin banyak bahan wol, harganya akan semakin mahal, tetapi lebih mudah menyusut. Disarankan agar Anda memilih satu ukuran lebih besar saat Anda membelinya; Mohair juga merupakan salah satu jenis wol, yang lebih baik dari wol biasa; Keuntungan dari serat akrilik adalah tidak akan menyusut.

Kain poliester memiliki daya serap kelembapan yang buruk, serta terasa pengap dan panas saat dikenakan. Pada saat yang sama, listrik statis dan debu mudah terbawa, yang memengaruhi keindahan dan kenyamanan. Namun, sangat mudah kering setelah dicuci, dan kekuatan basahnya hampir tidak turun, tidak berubah bentuk, dan memiliki kemampuan mencuci yang baik.

Wol adalah serat alami dari bulu hewan. Serat kimia adalah serat kimia. Serat wol memiliki kerutan alami, serat panjang, dan sisik pada permukaannya, yang kondusif bagi kohesi serat selama pemintalan. Seratnya halus, dengan sedikit konduktivitas panas dan kandungan udara, dan karenanya memiliki retensi kehangatan yang sangat baik. Serat wol memiliki elastisitas yang baik, yang dapat membuat kain rapi dan bebas kerut, dengan daya serap kelembapan yang kuat dan plastisitas yang baik. Serat wol ditandai dengan penyusutan bulunya.

(1) Tekstur wol: Sweater juga dapat dicampur dengan wol dan bahan lainnya. Wol lembut, nyaman dan hangat, sehingga sangat nyaman untuk memakai sweater di musim dingin. Semua sweater campuran wol atau wol harus dicuci kering atau dicuci dengan tangan untuk mempertahankan bentuknya yang baik.

(2) Katun: sweater katun juga lembut dan nyaman. Meski tidak sehangat wol, namun tetap terasa nyaman saat dikenakan di musim yang tidak terlalu dingin. Keuntungan utama sweater katun adalah dapat dicuci dengan mesin dan lebih mudah dirawat.

(3) Tekstur lainnya: Selain itu, sutra, nilon, dan serat lainnya juga dapat dicampur menjadi satu untuk membuat sweter yang lembut dan elastis. Namun efek dari pemakaian sweater seringkali berkaitan dengan perawatan Anda, jadi Anda harus memperhatikan cara pencuciannya.

Anda Mungkin Juga Menyukai